Pernahkah kalian mendengar istilah seperti judul yang di atas? Kontradiksi adalah salah satu cara dalam menyelesaikan soal-soal matematika khususnya pada soal pembuktian. Pada dasarnya, kontradiksi artinya adalah berlawanan, jadi di sini pernyataan kontradiksi tersebut adalah pernyataan yang selalu berlawanan dengan pernyataan sebelumnya.
Misalkan : jika kita memutar mesinnya alatnya bergerak----------------> pernyataan 1
Kita memutar mesinnya alatnya tidak bergerak--------------> kontradiksi
Kontradiksi bukanlah sebuah negasi dari pernyataan, tapi kontradiksi lebih mengacu pada pembuktian suatu pernyataan. Jika kita tidak mulai dengan contoh maka sobat blogger tidak dapat menggambarkannya.
Froze Boy mulai dari contoh :
1. Buktikan bahwa 2n merupakan bilangan genap!
Kita anggap 2n itu adalah bilangan yang tidak genap, maka ciri-ciri dari bilangan tidak genap alias ganjil adalah bilangan yang tidak dapat dibagi oleh bilangan genap. Sehingga, dapat dibuktikan dengan cara membagi bilangan 2n dengan bilangan selain bilangan genap. Hasilnya pasti akan memberikan sisa dari pembagian, maka dari itu bilangan 2n bukanlah bilangan ganjil, melainkan bilangan genap karena bisa dibagi bilangan genap asli terkecil yaitu 2.
Seperti itulah contoh dari kontradiksi yang dimaksud, jadi kontradiksi bukan berarti negasi yang berarti lawan dari pernyataan, melainkan kontradiksi adalah suatu penyelesaian yang digunakan untuk membuktikan suatu pernyataan dengan menggunakan penganggapan bahwa pernyataan pertama adalah pernyataan yang salah. Jadi kita harus membuat pernyataan baru dalam menyelesaikan pembuktian tsb.
Posting Kontradiksi akan dilanjutkan nanti, karena pengembangan dari materi ini adalah teori bilangan dan himpunan-himpunan yang froze boy belum kuasai.
Th’x 4 ya attention,,
Browse » Home »
Teorema Pembuktian
» Kontradiksi
Selasa, 07 Juli 2009
Kontradiksi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Comments :
0 komentar to “Kontradiksi”
Posting Komentar